Catatan untuk Para Fanatisme!


Nasihat Ulama untuk yang Suka Memaksakan Pendapatnya

Imam Al Karjy Al Qashshab -rahimahullah- berkata, “Siapa pun yang tidak inshof (adil) kepada orang yang berselisih dengannya saat ia berhujjah atasnya, maka penjelasannya tidak layak diterima dan ia telah menggelapkan argumentasinya.” (Manquul dari Multaqa Ahli Hadits)

Ibnu Rajab al Hanbaly -rahimahullah- berkata, “Ketika semakin banyak perbedaan manusia dalam masalah-masalah agama dan perpecahan mereka, kian banyak pula sikap saling membenci dan saling mencela antara mereka. Setiap orang dari mereka mengaku bahwa dirinya membenci karena Allah. Ada yang memang memiliki udzur dan ada yang tidak. Ada yang sekadar mengikuti hawa hafsunya, sangat minim dalam penelitian terhadap permasalahan yang ia bela dengan kebenciaannya. Dan sungguh, sangat banyak sebab kebencian itu hanya karena orang yang diikutinya diselisihi, ia menyangka bahwa semua yang dikatakannya adalah kebenaran semata. Ini adalah prasangka yang salah. Semua ini tidak benar dikatakan membenci karena Allah, wajib atas seorang muslim untuk menasehati dirinya sendiri, dan berusaha untuk tidak terjatuh pada kesalahan ini dengan sungguh-sungguh.”

Ibnu Rajab -rahimahullah- juga berkata, “Terkadang seseorang itu membela sebuah pendapat hanya karena orang yang diikutinya telah berpendapat demikian, yang jika selainnya yang berpendapat demikian di kalangan para ulama, niscaya ia tidak akan menerima pendapat tersebut dan membelanya, ia juga tidak akan memberikan loyalitas (wala) kepada orang yang setuju dengannya dan tidak akan berlepas diri (baro) dari orang yang menyelisihinya. Namun dia menyangka sedang menolong kebenaran.”

(Jaami al Uluum wal Hikam, hlm. 573. Cet. Daar Ibnu Rajab)

Sumber web: Islamic News

4 responses

  1. assalamu’alaikum
    izin kopi akhi’, ditengah-tengah tulisan antum ada tulisan berwarna ”Ada yang sekadar mengikuti hawa hafsunya” bagaimana cara/kode untuk membuat seperti itu ?

    1. Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.
      Silakan and jgn lupa disertakan url sumbernya.
      Itu ada di menu bagian atas posting (lihat huruf A)

    1. Waalaikumsalam warahmatullah wabarakatuh

Tinggalkan komentar