Category Archives: Fatwa Ulama

☝️🔰 TIDAK ADA SATU HADITS PUN YANG SHAHIH MENYEBUTKAN KEUTAMAAN BERIBADAH DENGAN AMALAN TERTENTU DI BULAN RAJAB


✍️ Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,

Setiap hadits yang menyebutkan tentang keutamaan puasa Rajab dan mengerjakan salat pada beberapa malam tertentu di bulan tersebut maka hadits itu dusta dan palsu.”

📚 Al-Manarul Munif (hlm. 96).

➖➖➖➖➖➖➖➖

‏قال الإمام ابن القيم -رحمه الله- :

«كل حديث في ذكر صيام رجب وصلاة بعض الليالي فيه فهو كذب مفترى».

📚 المنار المنيف (٩٦).

🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾

🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
http://www.salafycirebon.com

📳 Menyajikan artikel Faidah ilmiah

Fatwa Shalat Berjamaah Di Masa Wabah


📜📚📒 TENTANG SHALAT BERJAMAAH DI MASA WABAH, ASY-SYAIKH ABDUL MUHSIN AL-ABBAD HAFIZHAHULLAH MEMINTA MUSLIMIN DI ARAB SAUDI UNTUK MENGIKUTI FATWA LAJNAH DAIMAH, DAN TIDAK BERSANDAR KEPADA FATWA PRIBADI BELIAU SEBELUM INI

shalat jamaah arab saudi di masa corona

بسم الله الرحمن الرحيم

الحمد لله رب العالمين وصلى الله وسلم على نبينا محمد وعلى أله وسلم وأصحابه أجمعين أما بعد:

Sungguhnya aku pernah ditanya, lebih dari 2 bulan yang lalu, pada bulan Rajab, pada saat itu shalat berjamaah di masjid-masjid di negara ini masih dilaksanakan dan kajian-kajian di masjid Nabawi juga masih diadakan, saya katakan :

Pada sebuah kajian saya ditanya, tentang kejadian di sebagian negara di luar Saudi Arabia, bahwasanya mereka shalat di masjid-masjid dan jarak setiap orang yang shalat dengan yang lainnya satu meter atau lebih, dengan anggapan bahwa seperti ini untuk menjaga/melindungi dari penyakit, apa hukum (shalatnya) ?

📌 Saya jawab : Shalatnya tidak sah, karena seperti itu mereka dianggap shalat sendiri-sendiri, yaitu mereka menyerupai orang yang shalat sendirian dibelakang shaf,

📜 Dan telah tsabit/shahih dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi Wasallam bahwasanya beliau melihat seseorang shalat sendirian di belakang shaf, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan orang tersebut untuk mengulangi shalatnya.

Dan setelah keluarnya (izin dari pemerintah) bolehnya menegakkan shalat Jum’at dan shalat berjamaah untuk semua shalat wajib, di masjid- masjid kerajaan Saudi Arabia dengan mengindahkan protokol kesehatan, dimulai hari Ahad 8/10/1441 Hijriah.

🕹️ Departemen urusan Islam mengeluarkan kebijakan, tata tertib bagi pengelola/ panitia masjid, diantaranya :

Orang-orang yang shalat diharuskan memberi jarak di antara mereka sejauh dua meter.

📜 Maka sekarang saya katakan : Tidak sepantasnya bagi siapapun bersandar terhadap apa yang telah aku fatwakan, tetapi yang dijadikan sandaran ialah kebijakan yang dikeluarkan oleh pihak yang telah diberikan wewenang fatwa terkait urusan ini.

📚 Dan aku meminta kepada Allah subhanahu Wata’ala agar mencegah/melindungi (kita) dari bencana dan mengangkat wabah ini,

dan mudah-mudahan Allah memberikan Taufik kepada seluruh kaum muslimin baik pemerintah maupun rakyatnya untuk (melakukan amalan) yang mengandung kebaikan, keberuntungan,
dan kebahagiaan dunia dan akhirat. sesungguhnya Dialah Dzat yang Maha Mendengar dan Mengabulkan doa.

و صلى الله وسلم على نبينا محمد وعلى اله وصحبه.

🕹️ Abdul Muhsin bin Hammad al-‘Abbad al-Badr / 6 Syawwal 1441 H

✒️ Alih bahasa : Al-Ustadz Abu Farhanah Syukran Hafizhahullah

https://t.me/salafyjeneponto/1259

↔↔↔↔↔↔↔↔↔

🕹 WhatsApp Salafy Jeneponto

MAZHAB IMAM SYAFI’I : BERPEGANG TEGUH KEPADA AL-QUR’AN DAN AS-SUNNAH


✍ Imam Asy-Syafi’i rahimahullah berkata :

✅ Tidaklah seseorang kecuali akan terlupakan dan terluput darinya suatu sunnah Rasulullah ﷺَ.

Oleh karena itu, bagaimanapun aku menyampaikan satu pendapat atau menetapkan satu prinsip yang di dalamnya ada sabda Rasulullah ﷺَ yang menyelisihinya, maka pendapat yang benar adalah sabda Rasulullah ﷺَ dan itu juga merupakan pendapatku.

📚 Tarikh Dimasyqi oleh Ibnu ‘Asakir (3/1/15)
📚 Shifah Shalatin Nabi oleh Al-Albani (45)

✍ قال الإمام الشافعي رحمه الله :
ما من أحد إلا وتذهب عليه سنة لرسول الله ﷺَ وتعزب عنه، فمهما قلت من قول أو أصلت من أصل فيه عن رسول الله ﷺَ لخلاف ما قلت، فالقول ما قال رسول الله ﷺَ وهو قولي .
📚 تاريخ دمشق لابن عساكر (١٥ / ١ / ٣)
📚 صفة صلاة النبي للألباني (٤٥)

🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
http://www.salafycirebon.com

📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah

Clear!!! HUKUM MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA KEPADA ORANG KAFIR


MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA KEPADA ORANG KAFIR BISA MURTAD TANPA SADAR

✍🏻 Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata:

ﺃﻣﺎ ﺍﻟﺘﻬﻨﺌﺔ ﺑﺎﻷﻋﻴﺎﺩ ﻓﻬﺬﻩ ﺣﺮﺍﻡ ﺑﻼ ﺷﻚ، ﻭﺭﺑﻤﺎ ﻻ ﻳﺴﻠﻢ ﺍﻹﻧﺴﺎﻥ ﻣﻦ ﺍﻟﻜﻔﺮ؛ ﻷﻥ ﺗﻬﻨﺌﺘﻬﻢ ﺑﺄﻋﻴﺎﺩ ﺍﻟﻜﻔﺮ ﺭﺿﺎ ﺑﻬﺎ، ﻭﺍﻟﺮﺿﺎ ﺑﺎﻟﻜﻔﺮ ﻛﻔﺮ، ﻭﻣﻦ ﺫﻟﻚ ﺗﻬﻨﺌﺘﻬﻢ ﺑﻤﺎ ﻳﺴﻤﻰ ﺑﻌﻴﺪ ﺍﻟﻜﺮﺳﻤﺲ، ﺃﻭ ﻋﻴﺪ ﺍﻟﻔَﺼْﺢ ﺃﻭ ﻣﺎ ﺃﺷﺒﻪ ﺫﻟﻚ، ﻓﻬﺬﺍ ﻻ ﻳﺠﻮﺯ ﺇﻃﻼﻗﺎً

“Adapun mengucapkan selamat hari raya (agama lain), maka ini haram tanpa diragukan lagi, dan bisa jadi seseorang tidak selamat dari kekafiran, karena mengucapkan selamat hari raya kepada orang-orang kafir merupakan bentuk keridhaan terhadap hari raya mereka, padahal ridha terhadap kekafiran merupakan kekafiran, termasuk mengucapkan selamat hari natal atau hari paskah atau yang semisalnya. Jadi semacam ini tidak boleh sama sekali.

ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻧﻮﺍ ﻳﻬﻨﺌﻮﻧﺎ ﺑﺄﻋﻴﺎﺩﻧﺎ ﻓﺈﻧﻨﺎ ﻻ ﻧﻬﻨﺌﻬﻢ ﺑﺄﻋﻴﺎﺩﻫﻢ،

Walaupun mereka juga mengucapkan selamat terhadap hari raya kita, maka kita tetap tidak boleh untuk mengucapkan selamat terhadap hari raya mereka.

ﻭﺍﻟﻔﺮﻕ ﺃﻥّ ﺗﻬﻨﺌﺘﻬﻢ ﺇﻳﺎﻧﺎ ﺑﺄﻋﻴﺎﺩﻧﺎ ﺗﻬﻨﺌﺔ ﺑﺤﻖ، ﻭﺃﻥ ﺗﻬﻨﺌﺘﻨﺎ ﺇﻳﺎﻫﻢ ﺑﺄﻋﻴﺎﺩﻫﻢ ﺗﻬﻨﺌﺔ ﺑﺒﺎﻃﻞ

Perbedaannya karena ucapan selamat mereka terhadap hari raya kita adalah ucapan selamat terhadap kebenaran, sedangkan ucapan selamat kita terhadap hari raya mereka adalah ucapan selamat terhadap kebatilan.

ﻓﻼ ﻧﻘﻮﻝ: ﺇﻧﻨﺎ ﻧﻌﺎﻣﻠﻬﻢ ﺑﺎﻟﻤﺜﻞ ﺇﺫﺍ ﻫﻨﺆﻭﻧﺎ ﺑﺄﻋﻴﺎﺩﻧﺎ ﻓﺈﻧﻨﺎ ﻧﻬﻨﺌﻬﻢ ﺑﺄﻋﻴﺎﺩﻫﻢ ﻟﻠﻔﺮﻕ ﺍﻟﺬﻱ سمعتم

Jadi kita tidak mengatakan bahwa kita membalas perbuatan mereka dengan cara yang sama, yaitu jika mereka mengucapkan selamat terhadap hari raya kita maka kita membalas dengan mengucapkan selamat terhadap hari raya mereka, karena adanya perbedaan yang telah kalian dengar.”

:minidisc: Sumber: https://youtu.be/_FENNzaK15Q || http://bit.ly/2j0nJjy

•••┈••••○❁:book:❁○••••┈•••

:earth_africa: HANYA ORANG YANG HANCUR AGAMANYA YANG MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA KEPADA ORANG KAFIR

✍🏻 Asy-Syaikh Abdul Qadir bin Muhammad al-Junaid hafizhahullah berkata:

‏الكريسماس عيد ديني عند النصارى، ودينهم مبني على تأليه عيسى ﷺ، والتهنئة به حرام بإجماع الفقهاء، والمنهزمون دينيا لا يُبالون بهذا الحكم.

“Natal adalah hari raya keagamaan orang-orang Nashara, padahal agama mereka dibangun di atas keyakinan menuhankan Isa shallallahu alaihi wa sallam. Maka mengucapkan selamat natal hukumnya haram berdasarkan ijma’ para ulama, namun orang-orang yang hancur dalam menjalankan agamanya mereka tidak peduli dengan hukum ini.”

:globe_with_meridians: Sumber: https://twitter.com/aljuned77/status/812671414713143296

:bookmark_tabs: Faiedah dirangkum dari Channel Salafy Indonesia: t.me/ForumSalafy

•••┈••••○❁:book:❁○••••┈•••
:star::house_with_garden: Publikasi Salafy Baturaja
:earth_asia: Channel Telegram: t.me/salafybaturaja

Keluarga Besar, Banyak Anak Banyak Rezeki


👍🏻 *BANYAK ANAK BANYAK REJEKI*

 

📝 Berkata asy-Syaikh al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin rahimahullah: “Dan sungguh telah sesat dengan kesesatan yang nyata orang yang berburuk sangka kepada Rabbnya. Dia berkata: “janganlah kalian memperbanyak anak. Nanti rezeki kalian akan sempit!” Mereka telah berdusta demi Rabbnya ‘Arsy. Jika mereka memperbanyak anak, Allah juga akan memperbanyak rezeki mereka. Karena tidak ada satu pun binatang melata di muka bumi kecuali Allah menanggung rezekinya. Maka rezeki anak-anakmu berada dalam tanggungan Allah. Dialah yang membuka untukmu pintu-pintu rezeki agar engkau bisa menafkahi mereka. Akan tetapi mayoritas manusia, mereka berburuk sangka pada Allah dan mereka bersandar pada perkara yang bersifat materi, yang bisa dilihat. Mereka tidak melihat pada sesuatu yang cakupannya jauh dan pada kekuasaan Allah ‘Azza wa Jalla. Padahal Dialah yang Memberi rizki walaupun anak-anakmu banyak. *Perbanyaklah anak, niscaya rizkimu akan diperbanyak. Inilah pendapat yang shahih (benar).*”

📚 Syarh Riyadhush Shalihin 1/558

 

🍋 Thuwailibul ‘Ilmisy Syar’i (TwIS)

 

🖊 Abu Abdillah Rahmat

 

🗓 23 R. Awwal 1439

11 Desember 2017

 

🍂🍃🍂🍃🍂🍃🍂🍃🍂

 

🚀 Dipublikasikan :

[ http://bit.ly/Webtic45%5D%5B bit.ly/Teletic ]

__________________________________

📚 WA TIC

Bolehkah Wanita Menonton Para Ulama di Televisi? Membandingkan Fatwa Ulama dengan Fatwa Da’i Rodja


Pertanyaan: Apa hukum wanita melihat pria di televisi, seperti melihat kepada para dai dan masayikh serta ulama ketika mereka menyampaikan ceramah?

Jawaban:

Demi Allah, ini merupakan bencana, yaitu masalah media ini dengan tampilnya pria di hadapan wanita dan wanita di hadapan pria. Ini merupakan musibah. Dia bisa mendengarkan nasehat dan pelajaran (agama) melalui radio tanpa melihat gambar (pria).

~ Audio bisa di Download di sini

Continue reading →

Bid’ahnya Doa “Shadaqallahul Azhiim” Setelah Membaca AlQuran, Lalu Apa yang Harus Dibaca?


DIANTARA SUNNAH YANG TELAH DITINGGALKAN MANUSIA SETELAH MEMBACA AL-QURAN

Janganlah engkau membaca:

صدق الله العظيم

akan tetapi bacalah:

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ ، أشهد أن لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ

Sunnah yang kebanyakan manusia melalaikannya setelah membaca Al-Quran.

Disunnahkan setelah selesai membaca Al-Quran untuk membaca :

( سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ ، أشهد أن لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ ).

“Maha Suci Engkau Ya Allah dan dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwasanya tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampun kepada-Mu dan bertaubat kepada-Mu.” Continue reading →

Siapakah Dia Syaikh Shalih Al-Maghamisi (imam dan Khatib Masjid Quba’)?


Tanya:

Siapakah Syaikh Saleh Al-Maghamisi imam masjid Quba’?

Jawab:

(Oleh Ustadz Abu Muawiyah Askari hafizhahulloh)

Afwan ya ikhwan. Saleh Al-Maghamisi adalah seorang sufi mubtadi’, para ulama telah memberi peringatan terhadapnya. Di antaranya adalah Syaikh Ubaid Al-Jabiri Hafizhahullah. Walhamdulillah masih banyak nasehat para ulama yang menyentuh hati, tanpa perlu mengambil faedah dari ahli bid’ah. Barakallahu fiikum.

_http://www.thalabilmusyari.web.id/2013/09/siapakah-syaikh-saleh-al-maghamisi.html

Kabar Gembira Dari Mekah


Surat dari asy-Syaikh Hani’ bin Buraik, yang telah dibaca oleh al-’Allamah asy-Syaikh Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah untuk Salafiyyin di Indonesia

بسم الله الرحمن الرحيم

إلى إخواننا أهل السنة والجماعة في إندونيسيا

“قرأها فضيلة الشيخ العلامة ربيع بن هادي المدخلي”

نحمد الله إليكم الذي أسبغ علينا وعليكم نعمه ظاهرة وباطنة والتي أجلها نعمة الهداية للسنة والدعوة إليها في زمن كثرت فيه البدع والدعاة إليها.

وﻻشك أن الدعوة إلى السنة على منهج سلف اﻷمة الصالح والذب عن دين الله بالحكمة والموعظة الحسنة والجدال بالتي هي أحسن من أعظم أبواب الجهاد في سبيله سبحانه وتعالى جعلنا الله وإياكم على هذا النهج وثبتنا عليه حتى نلقاه.

هذا وقد جرى في سابق علمكم الخلاف في أمور دعوية بين الإخوة عندكم وكان من ذلك ما أخذ على اﻷخ ذي القرنين ورفع للمشايخ في فترة مضت ثم جرى بعد ذلك تحذير شيخنا العﻻمة ربيع بن هادي المدخلي – حفظه الله وأمتعنا والمسلمين بحياته – من اﻷخ ذي القرنين – نصحا له ورغبة في الخير له – وقد نشر عندكم على نطاق واسع فما كان من اﻷخ الفاضل ذي القرنين – حفظه الله – إﻻ أن استجاب وقام ببادرة يشكر عليها يظهر منها حرصه على لزوم السنة وجمع الكلمة مع إخوته اﻷفاضل – الذين ﻻ يظن بهم إﻻ إرادة الخير له وللدعوة – فزار شيخنا ربيعا بمكة واستمع لنصحه وتوجيهه .

وها نحن نكتب بمشورة شيخنا ووالدنا العلامة ربيع بن هادي المدخلي – حفظه الله – للإخوة جميعا في إندونيسيا وباﻷخص الإخوة اﻷفاضل المختلفين معه بأن يرحبوا بأخيهم الفاضل ذي القرنين أخا وداعية ومعلما معهم حيث التزم بالرجوع عن كل المؤاخذات التي أقر بها المشايخ وهو بذلك يضرب مثاﻻ طيبا يشكر له. ونرجو له الثبات وعدم العود لما أخذ عليه حتى ﻻ يفتح بابا للفرقة والخلاف يلج منه خصوم السنة. وعلى كل من نصح له علماء السنة أن يعود لنصحهم ويلتزم به وﻻ يكابر ويعاند.

وعلى الجميع أن يسعدوا باجتماع الكلمة ويفرحوا بها فاﻻجتماع أصل عظيم من أصول أهل السنة والجماعة. وهو عﻻمة على أن الناصح ﻻيريد بالنصح إﻻ وجه الله سبحانه وتعالى.

ونوصي الجميع بأن يتركوا أسباب الفرقة ويأخذوا بأسباب اﻹجتماع وترك التعصب للأشخاص وقبول النصح ممن جاء به وعدم التعالي عن قبول الحق .

وأن نلتزم بالرجوع لعلمائنا في أمورنا الدعوية وأﻻ ننطلق من فهمنا الخاص لمنهج السلف الصالح بل بعلم العلماء و فهمهم الصائب وحكمتهم وتجاربهم وتطبيقهم العلمي العملي لذلك المنهج الرباني العظيم الذي هو بحق وصدق يصدق عليه الوصف اﻹلاهي للرسالة المحمدية العظمى ذلك الوصف في قوله جل شأنه (وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ) تلك الرسالة التي أضاءت العالم بعد ظلمة وآنسته بعد وحشة ونشرت في أكنافه وأرجائه حقيقة التوحيد وكمال اﻹيمان والعدالة بين البشرية واﻷخوة بين المؤمنين والرحمة.

ونختم بحمد الله الذي بنعمته تتم الصالحات (قُلْ بِفَضْلِ اللَّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوا هُوَ خَيْرٌ مِمَّا يَجْمَعُونَ)

ونصلي ونسلم على من جمع الله به قلوب أهل اﻹيمان وهدى به من نزغات الشيطان وعلى آله وصحبه من صدق فيهم قوله سبحانه (وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِمْ مِنْ غِلٍّ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهِمُ الْأَنْهَارُ ۖ وَقَالُوا الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَٰذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ) وقوله تعالى (وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِمْ مِنْ غِلٍّ إِخْوَانًا عَلَىٰ سُرُرٍ مُتَقَابِلِينَ) .

كتبها هاني بن علي بن بريك

Terjemah

بسم الله الرحمن الرحيم

Kepada saudara-saudara kami Ahlus Sunnah wal Jama’ah di Indonesia

“Surat ini telah dibaca oleh Fadhilatu asy-Syaikh al-’Allamah Rabi’ bin Hadi al-Madkhali” Continue reading →

Nasihat Syaikh Rabi’ Terhadap Beberapa Masalah Manhajiyyah di Indonesia


Alhamdulillah berkat rahmat dan taufiq dari Allah telah terjadi jalsah (pertemuan) para du’at/asatidzah Indonesia dengan al-Walid asy-Syaikh al-’Allamah Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah di kediaman beliau pada Ramadhan 1433 H lalu, guna menanyakan beberapa permasalahan manhajiyyah yang menjadi perselisihan antara para duat di Indonesia.

Tentunya, hasil dari pertemuan tersebut bisa menjadi bimbingan dan pedoman dalam menyelesaikan perselisihan yang selama ini terjadi.Tapi, kenyataan yang ada sangat menyedihkan.Setelah pertemuan tersebut justru muncul interpretasi dan persepsi yang berbeda-beda terhadap nasehat dan arahan yang disampaikan oleh asy-Syaikh Rabi’, bahkan sebagian pihak ada yang berani membantah ucapan asy-Syaikh Rabi’.Sehingga perselisihan yang ada terus berkelanjutan.

Suasana ini membuat prihatin sebagian para asatidzah, terutama yang turut hadir dalam jalsah Ramadhan 1433 H tersebut.Namun dengan taufiq dari Allah, hal itu tidak membuat para asatidzah tersebut terburu menyalahkan, atau menyebarkan kaset, atau tindakan lainnya yang membuat situasi tambah runyam. Walaupun sebenarnya banyak pertanyaan dari ikhwah salafiyyin tentang apa isi sebenarnya dari jalsah tersebut. Kenapa simpang siur? Maka para asatidzah tersebut berkumpul menuliskan kesimpulan isi nasehat asy-Syaikh Rabi’ tersebut.Agar tidak salah, atau dianggap sepihak, maka tulisan kesimpulan tersebut dikirim kepada asy-Syaikh Rabi’ untuk beliau baca dan beliau koreksi.

Naskah kesimpulan yang telah diketik rapi itu pun dikirim melalui asy-Syaikh Khalid azh-Zhafiri hafizahullah. Kemudian beliau membacakannya di hadapan asy-Syaikh Rabi’, dan Alhamdulillah asy-Syaikh Rabi’ pun setuju dengan isi kesimpulan tersebut (sebagaimana dalam rekaman).

Berikut naskah kesimpulan yang dikirim kepada asy-Syaikh Rabi’: Continue reading →